BALANCED SCORECARD
“BALANCED” (berimbangKeseimbangan:
Kinerja keuangan – non keuangan
Kinerja jangka panjang- jangka pendek
Menilai Kinerja tercatat dan kinerja yang diharapkan
SCORECARD
Kartuyang digunakan untuk mencatat skor kinerja organisasi
Kartu skor untuk mencatat kinerja yang hendak diwujudkan oleh suatu organisasi
Mencatat kemajuan atau perubahan kinerja
Apa yang dimaksud dengan balancend scorecard ?
Kumpulan ukuran kinerja organisasi yang diturunkan dari strategi organisasi untuk mendukung dan mengarahkan pelaksanaan tujuan strategi secara khusus
Memberikan suatu cara untuk menjelaskan strategi organisasi pada manajer - manajer di seluruh organisasi
Dapat menjawab pertanyaan: apa yang perlu diperbaiki dan bagaimana caranya?
Memberikan suatu cara untuk menjelaskan strategi organisasi pada manajer - manajer di seluruh organisasi
Balanced Scorecard merupakan alat pengukuran kinerja perusahaan yang komprehensif berdasarkan ukuran keuangan dan non keuangan.
Menurut Kaplan (1996) “if can measure it you can manage it”.
Pengukuran terhadap keempat perspektif tersebut adalah :
Perspektif keuangan: mencakup ukuran kinerja keuangan seperti pendapatan operasional dan arus kas
Perspektif pelanggan: mencakup ukuran kepuasan pelanggan
Perspektif proses internal: mencakup diantaranya ukuran produktivitas dan kecepatan
Pembelajaran dan inovasi: mencakup ukuran seperti jumlah jam pelatihan karyawan dan jumlah paten atau produk baru.
Memperluas Balanced Scorecard
Perusahaan harus peduli dengan kesinambungan (sustainability) bisnis mereka, yaitu penyeimbangan tujuan jangka pendek dan jangka panjang dalam 3 dimensi kinerja perusahaan- ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Kinerja ekonomi diukur dengan cara tradisional, sementara kinerja sosial berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan karyawan serta pihak berkepentingan lainnya. Dimensi lingkungan mengacu pada pengaruh operasi perusahaan pada lingkungan.
DIALS IN AN AIRPLANE COCKPIT
• Weather
• Fuel
• Height
• Latitude
• Temperature
• Time
• Frequency
• ….
Manfaat Balanced Scorecard
Informasi dapat diperoleh secara cepat
Mendukung budaya manajemen yang transparan
Merubah cara kerja organisasi agar lebih efisien dan cepat
Umpan balik dapat diperoleh secara obyektif berkelanjutan dan cepat
Manajer dan staf dapat fokus pada ukuran kinerja yang kritis
Kapan menggunakan balanced scorecard ?
Pada saat memulai (ada peluang) deregulasi
Adanya pesaing baru
Pada waktu menerima tantangan baru dari stake holder
Pelaksanaan kebijakan yang baru atau reorganisasi yang mendasar (Otonomi?, Desentralisasi?)
LANGKAH PENYUSUNAN BALANCE SCORECARD
Pemahaman sistem manajemen kinerja
Pengkajian lingkungan kelembagaan, analisa stake holder,
Penyusunan visi, misi, SWOT, peringkat isue kritis
Penyusunan tujuan strategis
Penyusunan tujuan spesifik
Penyusunan Indikator dan Ukuran Kinerja
Penentuan sasaran
Penyusunan Rencana tindakan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar