Senin, 28 Desember 2009

pengertian dan manfaat HPV

PENGERTIAN DAN MANFAAtHPV
 Variabel costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi yang berperilaku variable ke dalam harga pokok produksi
 Manfaat data perhitungan harga pokok dengan menggunakan metode variabel costing (HPV) adalah :
1.Menigkatkan estimasi tingkat profitabilitas produk, konsumen, dan segmen bisnis lain.
2. Laba periodik tidak dipengaruhi oleh tingkat persediaan. Dengan asumsi hal-hal lain tetap (harga jual, biaya,bauran benjualan dan sebagainya) laba akan searah dengan penjualan.
3. Dengan menggunakan Variabel costing, biaya produksi per unit tidak mengandung biaya tetap.
4. Laba bersih berdasarkan variabel costing lebih dekat dengan aliran kas bersih. Hal ini akan sangat penting untuk perusahaan yang mengalami masalah aliran kas.
Perbedaan perhitungan Laba Bersih yang Menggunakan Metode HPV dengan Harga Pokok Penuh
 Metode Variabel Costing
Perhitungan Biaya Produksi :
Biaya bahan baku Rp. xxxx
Biaya tenaga kerja langsung Rp. xxxx
Biaya overhead pabrik Rp. xxxx
(BOP Variabel)
Biaya Produksi Rp.xxxx
Perhitungan Harga Pokok :
Harga Pokok Produksi :
Persediaan produk dalam proses awal Rp xxx
Biaya Produksi Rp xxx +
Rp xxx
Persediaan produk dalam proses akhir Rp xxx -
Harga Pokok Produksi Rp xxx

Perhitungan Harga Pokok Penjualan :
Persediaan produk selesai awal Rp xxx
Harga pokok produksi Rp xxx +
Rp xxx
Persediaan produk selesai akhir Rp xxx -
Harga Pokok Penjualan Rp xxx
Perhitungan Rugi-Laba
(Metode Variabel Costing)
Pendapatan Penjualan Rp. xxxx
Biaya-Biaya Variabel :
Harga Pokok Penjualan Rp. Xxxx
Biaya Non Produksi Variabel Rp. xxxx
Rp. xxxx
Kontribusi Marjin Rp. Xxxx
Biaya-Biaya Tetap :
Biaya Overhead Pabrik - Tetap Rp.xxxx
Biaya Non Produksi –Tetap Rp.xxxx
Rp. Xxxx
Laba/Rugi Bersih Rp. xxxx
Metode Full Costing
Perhitungan Biaya Produksi :
Biaya bahan baku Rp. xxxx
Biaya tenaga kerja langsung Rp. xxxx
Biaya overhead pabrik Rp. xxxx
(BOP Variabel & Tetap)
Biaya Produksi Rp.xxxx
Perhitungan Harga Pokok :
Harga Pokok Produksi :
Persediaan produk dalam proses awal Rp xxx
Biaya Produksi Rp xxx +
Rp xxx
Persediaan produk dalam proses akhir Rp xxx -
Harga Pokok Produksi Rp xxx

Perhitungan Harga Pokok Penjualan :
Persediaan produk selesai awal Rp xxx
Harga pokok produksi Rp xxx +
Rp xxx
Persediaan produk selesai akhir Rp xxx -
Harga Pokok Penjualan Rp xxx
Perhitungan Rugi-Laba
(Metode Full Costing)
Pendapatan Penjualan Rp. xxxx
Harga Pokok Penjualan Rp. xxxx
Laba Kotor Rp. Xxxx
Biaya Umum Administrasi Rp.xxxx
Biaya Pemasaran & Penjualan Rp.xxxx
(Rp. Xxxx)
Laba/Rugi Bersih Rp. xxxx

1 komentar: